Matahari Terbenam di Planet Mars

Pernah lihat matahari terbenam? Nah ini dia contoh foto keindahan matahari terbenamnya. Coba perhatikan lebih jelas, ada yang aneh atau biasa saja?

Yang tidak biasa adalah foto terbenamnya matahari ini diambil di Planet Mars, ga kalah eksotisnya kan dengan di Bumi. Foto ini diambil oleh wahana Opportunity tanggal 26 Februari 2004 di perlihatkan oleh NASA pada saat konferensi pers JPL (Jet Propulsion Laboratory).

Mungkin sebagian dari kalian masih ragu karena warna langitnya tidak merah, kenapa? Jawabannya karena memang langit di planet mars itu berwarna biru. Jadi, foto-foto yang di keluarkan NASA selama ini adalah kebohongan? Lalu pertanyaannya apakah NASA mengubah warna langit biru pada foto planet Mars ? Berikut ini sedikit penjelasannya.

Pada tahun 1976, Amerika Serikat menghabiskan jutaan dolar untuk mengirim wahana Viking Lander I ke planet Mars. Tepat pada pukul 2 siang tanggal 21 Juli 1976, Departemen Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA menerima foto pertama yang berhasil diambil dari Viking. Foto tersebut menunjukkan planet Mars memiliki langit berwarna biru yang indah, bukan merah seperti yang kita kenal selama ini.

Planet Merah, itulah julukan yang diberikan orang selama puluhan tahun kepada planet Mars. Hal ini dikarenakan foto-foto yang dirilis NASA menunjukkan warna merah pada hampir setiap unsur di planet itu. Mars juga digambarkan sebagai planet yang tidak ramah dengan badai debu berwarna merah. Karakteristik ini juga telah digambarkan di beberapa film science fiction seperti "total recall" dan "red planet".
Namun ternyata planet merah tidaklah semerah yang kita bayangkan.

Pada tanggal 10 Januari 2004, departemen JPL NASA yang bertanggung jawab atas wahana spirit rover menyelenggarakan konferensi pers di Pasadena, California. Pada konferensi itu, mereka menunjukkan sebuah foto Mars terbaru yang diambil oleh wahana spirit, Foto Mars dengan langit berwarna biru.


Foto diatas jelas berbeda dengan foto Mars yang biasa kita lihat, seperti foto yang ada dibawah ini.

Ini mengejutkan! Pada tahun-tahun sebelumnya, NASA hanya merilis foto Mars dengan langit berwarna merah. Setelah konfrensi pers JPL itu, NASA memberikan alasannya :
"Jika pada saat wahana mengambil foto sedang terjadi badai debu di Mars, maka foto akan menjadi merah".

Dengan pernyataan ini, NASA mengakui bahwa Mars memang memiliki langit berwarna biru seperti bumi. Namun anehnya, mengapa selama ini NASA hanya merilis foto Mars dengan langit merah? Mungkinkah ada sesuatu yang ditutup-tutupi? Dan mengapa baru tahun 2004 NASA mengungkapkan semuanya?

Menurut sebuah buku, NASA memang sengaja merahasiakan fakta tersebut. Buku yang dimaksud adalah buku yang berjudul "Dark Mission : The Secret History of NASA" karangan Richard C Hogland dan Mike Bara. Mereka menceritakan bahwa NASA dengan sengaja telah mengubah warna langit pada planet Mars.

Pada tahun 1976, ketika foto pertama Mars datang dari Viking, dunia bisa melihat melalui televisi bahwa Mars ternyata memiliki langit berwarna biru. Namun, beberapa waktu kemudian, foto resmi yang beredar adalah Mars dengan langit berwarna merah.

Menurut NASA, foto Mars yang menunjukkan langit berwarna biru adalah foto yang mengalami kesalahan filterisasi warna. Dengan kata lain, kesalahan teknis. Namun tidak demikian menurut Richard Hogland dan Mike Bara.

Menurut mereka, dua jam setelah foto pertama dari Viking tiba, seorang teknisi NASA tiba-tiba mendapat perintah dari Administrator NASA, Dr. James Fletcher, untuk menghancurkan semua negatif film yang menunjukkan langit biru pada planet Mars. Gambar-gambar yang lain kemudian diubah menjadi hampir merah total untuk menunjukkan seakan-akan tidak ada kehidupan di Mars.

Contohnya foto dibawah ini. Foto disebelah kiri adalah foto yang dirilis oleh NASA mengenai keadaan planet Mars. Pada foto tersebut terlihat warna bendera Amerika mengalami distorsi. Para peneliti kemudian memperbaiki warna foto tersebut dengan menggunakan bendera Amerika sebagai patokan. Dan hasilnya adalah foto disebelah kanan. Mars memiliki langit biru.

Tindakan administrator NASA yang memerintahkan penghancuran foto asli Viking I menimbulkan banyak pertanyaan. Mengapa NASA begitu ngotot menyembunyikan keberadaan langit biru tersebut dari dunia? Apakah ada sesuatu yang lain ikut terpotret pada foto yang dihancurkan tersebut?

Sayang sekali, pertanyaan ini belum terjawab hingga sekarang. Namun konon para astronom di teleskop Hubble telah lama mengobservasi bahwa Mars memang memiliki langit berwarna biru.

Walaupun begitu, beberapa ilmuwan tetap membela NASA. Menurut mereka, NASA tidak mengubah warna langit. Perbedaan warna terjadi karena proses filterisasi yang tidak sempurna pada wahana penjelajah Mars.

Ya, mungkin saja mereka benar. Namun bagi penganut teori konspirasi, tindakan NASA merahasiakan hal tersebut karena NASA ingin menutupi fakta bahwa ada kehidupan di planet Mars.

Sayang, tidak ada yang bisa mengetahui pasti kebenarannya. Namun, setelah konferensi pers JPL tahun 2004 tersebut, sepertinya NASA mulai membuka kebenaran tentang langit mars yang berwarna biru kepada publik melalui foto-foto seperti contoh diatas.

sumber: http://www.apakabardunia.com/post/astronomi/matahari-terbenam-di-planet-mars-apa-warna-langitnya

Fakta Ilmiah Adanya Perang Mahabharata (Perang Nuklir Jaman Prasejarah?

# Epos Mahabarata
Kisah ini menceritakan konflik hebat keturunan Pandu dan Dristarasta dalam memperebutkan takhta kerajaan. Menurut sumber yang saya dapatkan, epos ini ditulis pada tahun 1500 SM. Namun fakta sejarah yang dicatat dalam buku tersebut masanya juga lebih awal 2.000 tahun dibanding penyelesaian bukunya. Artinya peristiwa yang dicatat dalam buku ini diperkirakan terjadi pada masa ±5000 tahun yang silam.
Buku ini telah mencatat kehidupan dua saudara sepupu yakni Kurawa dan Pandawa yang hidup di tepian sungai Gangga meskipun akhirnya berperang di Kurukshetra. Namun yang membuat orang tidak habis berpikir adalah kenapa perang pada masa itu begitu dahsyat? Padahal jika dengan menggunakan teknologi perang tradisional, tidak mungkin bisa memiliki kekuatan yang sebegitu besarnya.

Spekulasi baru dengan berani menyebutkan perang yang dilukiskan tersebut, kemungkinan adalah semacam perang nuklir! Perang pertama kali dalam buku catatan dilukiskan seperti berikut ini: bahwa Arjuna yang gagah berani, duduk dalam Weimana (sarana terbang yang mirip pesawat terbang) dan mendarat di tengah air, lalu meluncurkan Gendewa, semacam senjata yang mirip rudal/roket yang dapat menimbulkan sekaligus melepaskan nyala api yang gencar di atas wilayah musuh. seperti hujan lebat yang kencang, mengepungi musuh, dan kekuatannya sangat dahsyat.

Dalam sekejap, sebuah bayangan yang tebal dengan cepat terbentuk di atas wilayah Pandawa, angkasa menjadi gelap gulita, semua kompas yang ada dalam kegelapan menjadi tidak berfungsi, kemudian badai angin yang dahsyat mulai bertiup wuuus..wuuus.. disertai dengan debu pasir. Burung-burung bercicit panik seolah-olah langit runtuh, bumi merekah. Matahari seolah-olah bergoyang di angkasa, panas membara yang mengerikan yang dilepaskan senjata ini, membuat bumi bergoncang, gunung bergoyang, di kawasan darat yang luas, binatang-binatang mati terbakar dan berubah bentuk, air sungai kering kerontang, ikan udang dan lainnya semuanya mati. Saat roket meledak, suaranya bagaikan halilintar, membuat prajurit musuh terbakar bagaikan batang pohon yang terbakar hangus.

Jika akibat yang ditimbulkan oleh senjata Arjuna bagaikan sebuah badai api, maka akibat serangan yang diciptakan oleh bangsa Alengka juga merupakan sebuah ledakan nuklir dan racun debu radioaktif.

Gambaran yang dilukiskan pada perang dunia ke-2 antara Rama dan Rahwana lebih membuat orang berdiri bulu romanya dan merasa ngeri: pasukan Alengka menumpangi kendaraan yang cepat, meluncurkan sebuah rudal yang ditujukan ke ketiga kota pihak musuh. Rudal ini seperti mempunyai segenap kekuatan alam semesta, terangnya seperti terang puluhan matahari, kembang api bertebaran naik ke angkasa, sangat indah. Mayat yang terbakar, sehingga tidak bisa dibedakan, bulu rambut dan kuku rontok terkelupas, barang-barang porselen retak, burung yang terbang terbakar gosong oleh suhu tinggi. Demi untuk menghindari kematian, para prajurit terjun ke sungai membersihkan diri dan senjatanya.

Banyak spekulasi bermunculan dari peristiwa ini, diantaranya ada sebuah spekulasi baru dengan berani menyebutkan bahwa perang Mahabarata adalah semacam perang NUKLIR!!

Tapi, benarkah demikian yang terjadi sebenarnya? Mungkinkah jauh sebelum era modern seperti masa kita ini ada sebuah peradaban maju yang telah menguasai teknologi nuklir? Sedangkan masa sebelum 4000 SM dianggap sebagai masa prasejarah dimana peradaban Sumeria dianggap peradaban tertua didunia tidak ditemukan kemajuan semacam ini?

Namun selama ini terdapat berbagai diskusi, teori dan penyelidikan mengenai kemungkinan bahwa dunia pernah mencapai sebuah peradaban yang maju sebelum tahun 4000 SM.

Teori Atlantis, Lemuria, kini makin diperkuat dengan bukti tertulis seperti percakapan Plato mengenai dialog Solon dan pendeta Mesir kuno mengenai Atlantis, naskah kuno Hinduisme mengenai Ramayana & Bharatayudha mengenai dinasti Rama kuno, dan bukti arkeologi mengenai peradaban Monhenjo-Daroo, Easter Island dan Pyramid Mesir maupun Amerika Selatan.

# Penelusuran fakta ilmiah
Akhir-akhir ini perhatian saya tertuju pada sebuah teori mengenai kemungkinan manusia pernah memasuki zaman nuklir lebih dari 6000 tahun yang lalu. Peradaban Atlantis di barat, dan dinasti Rama di Timur diperkirakan berkembang dan mengalami masa keemasan antara tahun 30.000 SM hingga 15.000 SM.

Atlantis memiliki wilayah mulai dari Mediteranian hingga pegunungan Andes di seberang Samudra Atlantis sedangkan Dinasti Rama berkuasa di bagian Utara India-Pakistan-Tibet hingga Asia Tengah. Peninggalan Prasasti di Indus, Mohenjo Daroo dan Easter Island (Pasifik Selatan) hingga kini belum bisa diterjemahkan dan para ahli memperkirakan peradaban itu berasal jauh lebih tua dari peradaban tertua yang selama ini diyakini manusia (4000 SM). Beberapa naskah Wedha dan Jain yang antara lain mengenai Ramayana dan Mahabharata ternyata memuat bukti historis maupun gambaran teknologi dari Dinasti Rama yang diyakini pernah mengalami zaman keemasan dengan tujuh kota utamanya ‘Seven Rishi City’ yg salah satunya adalah Mohenjo Daroo (Pakistan Utara).


Dalam suatu cuplikan cerita dalam Epos Mahabarata dikisahkan bahwa Arjuna dengan gagah berani duduk dalam Weimana (sebuah benda mirip pesawat terbang) dan mendarat di tengah air, lalu meluncurkan Gendewa, semacam senjata yang mirip rudal/roket yang dapat menimbulkan sekaligus melepaskan nyala api yang gencar di atas wilayah musuh, lalu dalam sekejap bumi bergetar hebat, asap tebal membumbung tinggi diatas cakrawala, dalam detik itu juga akibat kekuatan ledakan yang ditimbulkan dengan segera menghancurkan dan menghanguskan semua apa saja yang ada disitu.

Yang membuat orang tidak habis pikir, sebenarnya senjata semacam apakah yang dilepaskan Arjuna dengan Weimana-nya itu?

Ada beberapa penelitian yang berusaha menguak tabir misteri kehidupan manusia di masa lampau ini. Tentang bagaimana kehidupan sosial hingga kemajuan ilmu dan teknologi mereka. Beberapa waktu belakangan banyak hasil penelitian yang mengejutkan. Dan dari berbagai sumber yang telah saya pelajari, secara umum penggambaran melalui berbagai macam teori dan penelitian mengenai subyek ini telah pula memberikan beberapa bahan kajian yang menarik, antara lain adalah:

Permulaan sebelum dua milyar tahun hingga satu juta tahun dari peradaban manusia sekarang ini teryata telah terdapat peradaban manusia. Dalam masa-masa yang sangat lama ini terdapat berapa banyak peradaban yang demikian maju namun akhirnya menuju pada sebuah kebinasaan? Dan penyebab kebinasaan itu adalah tiada lain akibat peperangan yang pernah terjadi.

Atlantis dan Dinasti Rama pernah mengalami masa keemasan (Golden Age) pada saat yang bersamaan (30.000-15.000 SM). Keduanya sudah menguasai teknologi nuklir. Keduanya memiliki teknologi dirgantara dan aeronautika yang canggih hingga memiliki pesawat berkemampuan dan berbentuk seperti UFO (berdasarkan beberapa catatan) yang disebut Vimana (Rama) dan Valakri (Atlantis).

Penduduk Atlantis memiliki sifat agresif dan dipimpin oleh para pendeta (enlighten priests), sesuai naskah Plato. Dinasti Rama memiliki tujuh kota besar (Seven Rishi’s City) dengan ibukota Ayodhya dimana salah satu kota yang berhasil ditemukan adalah Mohenjo-Daroo. Persaingan dari kedua peradaban tersebut mencapai puncaknya dengan menggunakan senjata nuklir.

Para ahli menemukan bahwa pada puing-puing maupun sisa-sisa tengkorak manusia yang ditemukan di Mohenjo-Daroo mengandung residu radio-aktif yang hanya bisa dihasilkan lewat ledakan Thermonuklir skala besar. Dalam sebuah seloka mengenai Mahabharata, diceritakan dengan kiasan sebuah senjata penghancur massal yang akibatnya mirip sekali dengan senjata nuklir masa kini.

Beberapa Seloka dalam kitab Wedha dan Jain secara eksplisit dan lengkap menggambarkan bentuk dari ‘wahana terbang’ yang disebut ‘Vimana’ yang ciri-cirinya mirip piring terbang masa kini. Sebagian besar bukti tertulis justru berada di India dalam bentuk naskah sastra, sedangkan bukti fisik justru berada di belahan dunia barat yaitu Piramid di Mesir (Foto: relief jenis pesawat di Piramida Mesir di bawah ini) dan Amerika Selatan.

Foto: relief jenis pesawat di Piramida Mesir

Dari hasil riset dan penelitian yang dilakukan ditepian sungai Gangga di India, para arkeolog menemukan banyak sekali sisa-sisa puing-puing yang telah menjadi batu hangus di atas hulu sungai. Batu yang besar-besar pada reruntuhan ini dilekatkan jadi satu, permukaannya menonjol dan cekung tidak merata. Jika ingin melebur bebatuan tersebut, dibutuhkan suhu paling rendah 1.800 °C. Bara api yang biasa tidak mampu mencapai suhu seperti ini, hanya pada ledakan nuklir baru bisa mencapai suhu yang demikian.

Di dalam hutan primitif di pedalaman India, orang-orang juga menemukan lebih banyak reruntuhan batu hangus. Tembok kota yang runtuh dikristalisasi, licin seperti kaca, lapisan luar perabot rumah tangga yang terbuat dari batuan didalam bangunan juga telah dikacalisasi. Selain di India, Babilon kuno, gurun sahara, dan guru Gobi di Mongolia juga telah ditemukan reruntuhan perang nuklir prasejarah. Batu kaca pada reruntuhan semuanya sama persis dengan batu kaca pada kawasan percobaan nuklir saat ini.

Bukti ilmiah peradaban Veda. Bukti-bukti arkeologis, geologis telah terungkap dari penemuan fosil-fosil maupun artefak- alat yang digunakan manusia pada masa itu telah terbukti menunjukkan bahwa peradaban manusia modern telah ada sekitar ratusan juta bahkan miliaran tahun yang lalu. Bukti-bukti tersebut diungkapkan oleh Michael Cremo, seorang arkeolog senior, peneliti dan juga penganut weda dari Amerika, dengan melakukan penelitian lebih dari 8 tahun.

Dari berbagai belahan dunia termasuk juga dari Indonesia telah dapat mengungkapkan misteri peradaban weda tersebut secara bermakna. Laporan tersebut ditulis dalam beberapa buku yang sudah diterbitkan seperti ; Forbidden Archeology, The Hidden History of Human Race, Human Devolution: A Vedic alternative to Darwin’s Theory, terbitan tahun 2003. Dalam buku tersebut akan banyak ditemukan fosil, artefak- peninggalan berupa kendi, alas kaki, alat masak dan sebagainya yang telah berusia ratusan juta tahun bahkan miliaran tahun, dibuat oleh manusia yang mempunyai peradaban maju, tidak mungkin dibuat oleh kera atau primata yang lebih rendah.

Dari buku-buku tersebut juga ditemukan adanya manipulasi beberapa arkeolog dengan mengubah dimensi waktunya, hal ini bertujuan untuk mendukung teori evolusi Darwin, karena kenyataannya teori evolusi masih sangat lemah. Bukti ilmiah sudah dengan jelas menyatakan bahwa peradaban weda telah ada miliaran tahun. Para ilmuwan telah membuktikan bahwa perang besar di tanah suci Kukrksetra, kota Dwaraka, sungai suci Sarasvati dan sebagainya merupakan suatu peristiwa sejarah, bukan sebagai mitologi. Setiap kali kongres para arkeolog dunia selalu menyampaikan bukti-bukti baru tentang peradaban Barthavarsa purba. Dibawah ini ditampilkan sekelumit dari bukti ilmiah tersebut.

Sebenarnya masih banyak bukti ilmiah lainnya yang menunjukkan peradaban weda tersebut, sehingga Satya yuga, Tretha yuga, Dvapara yuga dan Kali yuga dengan durasi sekitar 4.320.000 tahun merupakan suatu sejarah peradaban manusia modern yang memegang teguh perinsip dharma.

Perang Bharatayuda. Para arkeolog terkemuka dunia telah sepakat bahwa perang besar di Kuruksetra merupakan sejarah Bharatavarsa (sekarang India) yang terjadi sekitar 5000 tahun yang lalu. Sekarang para peneliti hanya ingin menentukan tanggal yang pasti tentang peristiwa tersebut. Dari hasil pengamatan beserta bukti-bukti ilmiah. Dari berbagai estimasi maka dibuatlah suatu usulan peristiwa-peristiwa sebagai berikut:

* Sri Krishna tiba di Hastinapura diprakirakan sekitar 28 September 3067 SM
* Bhishma pulang ke dunia rohani sekitar 17 Januari 3066 SM
* Balarama melakukan perjalanan suci di sungai Saraswati pada bulan Pushya 1 Nov. 1, 3067 SM
* Balarama kembali dari perjalanan tersebut pada bulan Sravana 12 Dec. 12, 3067 SM
* Gatotkaca terbunuh pada 2 Desember 3067 SM.

Dan banyak lagi penanggalan peristiwa-peristiwa penting sudah di kalkulasi.

* Kota kuno Dvaraka. Demikian juga keberadaan kota Dvaraka yang dulu menjadi misteri, kota tersebut disebutkan dalam Mahabharata bahwa Dvaraka tenggelam di pantai. Doktor Rao adalah seorang arkeolog senior yang dengan tekun menyelidiki dengan “marine archaeology” dan hasilnya ditemukannya reruntuhan kota bawah laut, beserta ornamennya, didaerah Gujarat. Dwaraka, kota kerajaan Sri Krishna masa lalu.

* Sungai Sarasvati. Keberadaan kota purba Harrapa dan Mohenjodaro serta keberadaan sungai suci Sarasvati telah dijumpai dalam Rig Weda, namun tidak diketahui keberadaannya, kemudian oleh NASA dengan pemotretan dari luar angkasa ternyata dijumpai sebuah lembah yang merupakan bekas sungai yang telah mengering, namun dalam kedalaman tertentu masih tampak ada aliran air di wilayah Pakistan yang bermuara ke lautan Arab, arahnya sesuai dengan yang digambarkan dalam sastra.

* Jembatan Alengka. Pemotretan luar angkasa yang dilakukan oleh NASA telah menemukan adanya jembatan mistrius yang menghubungkan Manand Island (Srilanka) dan Pamban Island (India) sepanjang 30 Km, dengan lebar sekitar 100 m, tampak pula jembatan tersebut buatan manusia dengan umur sekitar 1.750.000 tahun. Angka ini sesuai dengan sejarah Ramayana yang terjadi pada Tretha yuga. Sekarang sedang diteliti jenis bebatuannya. Jadi Ramayana itu adalah ithihasa (sejarah), bukan merupakan dongeng.

jembatan ramayana 2

Sri Rama Bridge 1

Sri Rama Bridge 2
Foto: Sri Rama Bridge hasil pantauan NASA

Citra dari Rama Brige sendiri sangat mudah terlihat dari atas permukaan air laut karena letaknya yang tidak terlalu dalam, yaitu hanya tergenang sedalam kira-kira 1,2 meter (jika air laut sedang surut) dengan lebar hampir 100 m.
Tahun 1972 silam, ada sebuah penemuan luar biasa yang barangkali bisa semakin memperkuat dugaan bahwa memang benar peradaban masa silam telah mengalami era Nuklir yaitu penemuan tambang Reaktor Nuklir berusia dua miliyar tahun di Oklo, Republik Gabon.

peta Oklo
Foto: Peta Oklo, Republik Gabon

oklo15_curtin
2004-05-Oklo
Foto: bekas Reaktor Nuklir Berusia 2 Milyar Tahun di Oklo, Republik Gabon.

* Pada tahun 1972, ada sebuah perusahaan (Perancis) yang mengimpor biji mineral uranium dari Oklo di Republik Gabon, Afrika untuk diolah. Mereka terkejut dengan penemuannya, karena biji uranium impor tersebut ternyata sudah pernah diolah dan dimanfaatkan sebelumnya serta kandungan uraniumnya dengan limbah reaktor nuklir hampir sama. Penemuan ini berhasil memikat para ilmuwan yang datang ke Oklo untuk suatu penelitian, dari hasil riset menunjukkan adanya sebuah reaktor nuklir berskala besar pada masa prasejarah, dengan kapasitas kurang lebih 500 ton biji uranium di enam wilayah, diduga dapat menghasilkan tenaga sebesar 100 ribu watt. Tambang reaktor nuklir tersebut terpelihara dengan baik, dengan lay-out yang masuk akal, dan telah beroperasi selama 500 ribu tahun lamanya.

Yang membuat orang lebih tercengang lagi ialah bahwa limbah penambangan reaktor nuklir yang dibatasi itu, tidak tersebarluas di dalam areal 40 meter di sekitar pertambangan. Kalau ditinjau dari teknik penataan reaksi nuklir yang ada, maka teknik penataan tambang reaktor itu jauh lebih hebat dari sekarang, yang sangat membuat malu ilmuwan sekarang ialah saat kita sedang pusing dalam menangani masalah limbah nuklir, manusia zaman prasejarah sudah tahu cara memanfaatkan topografi alami untuk menyimpan limbah nuklir!

Tambang uranium di Oklo itu kira-kira dibangun dua milyar tahun yang lalu setelah adanya bukti data geologi dan tidak lama setelah menjadi pertambangan maka dibangunlah sebuah reaktor nuklir ini. Mensikapi hasil riset ini maka para ilmuwan mengakui bahwa inilah sebuah reaktor nuklir kuno, yang telah mengubah buku pelajaran selama ini, serta memberikan pelajaran kepada kita tentang cara menangani limbah nuklir.

Sekaligus membuat ilmuwan mau tak mau harus mempelajari dengan serius kemungkinan eksistensi peradaban prasejarah itu, dengan kata lain bahwa reaktor nuklir ini merupakan produk masa peradaban umat manusia. Seperti diketahui, penguasaan teknologi atom oleh umat manusia baru dilakukan dalam kurun waktu beberapa puluh tahun saja, dengan adanya penemuan ini sekaligus menerangkan bahwa pada dua miliar tahun yang lampau sudah ada sebuah teknologi yang peradabannya melebihi kita sekarang ini, serta mengerti betul akan cara penggunaannya.

Semua temuan arkeologis ini sesuai dengan catatan sejarah yang turun-temurun. Kita bisa mengetahui bahwa manusia juga pernah mengembangkan peradaban tinggi di India pada 5.000 tahun silam, bahkan mengetahui cara menggunakan reaktor nuklir, namun oleh karena memperebutkan kekuasaan dan kekayaan serta menggunakan dengan sewenang-wenang, sehingga mereka mengalami kehancuran.

Singkatnya segala penyelidikan diatas berusaha menyatakan bahwa umat manusia pernah maju dalam peradaban Atlantis dan Rama. Bahkan jauh sebelum 4000 SM manusia pernah memasuki abad antariksa dan teknologi nuklir. Akan tetapi zaman keemasan tersebut berakhir akibat perang nuklir yang dahsyat hingga pada masa sesudahnya, manusia sempat kembali ke zaman primitif. Masa primitif ini berakhir dengan munculnya peradaban Sumeria sekitar 4000 SM atau 6000 tahun yang lalu.

Lagi-lagi perang dan haus kekuasaanlah yang mengakibatkan manusia menjadi terpuruk. Dan hal ini patut kita renungkan lebih seksama sebagai buah pelajaran bahwa mengapa manusia zaman prasejarah yang memiliki sebuah teknologi maju tidak bisa mewariskan teknologinya, malah hilang tanpa sebab, yang tersisa hanya setumpuk jejak saja. Lalu bagaimana kita menyikapi atas penemuan ini?

Saudaraku, sebagai manusia sekarang, jika kita abaikan terhadap semua peninggalan-peninggalan peradaban prasejarah ini, sudah barang tentu kita pun tidak akan mempelajarinya secara mendalam, apalagi menelusuri bahwa mengapa sampai tidak ada kesinambungannya, lebih-lebih untuk mengetahui penyebab dari musnahnya sebuah peradaban itu. Dan apakah perkembangan dari ilmu pengetahuan dan teknologi kita sekarang akan mengulang seperti peradaban beberapa kali sebelumnya? Betulkah penemuan ini, serta mengapa penemuan-penemuan peradaban prasejarah ini dengan teknologi manusia masa kini begitu mirip? Semua masalah ini patut kita renungkan dalam-dalam sebagai upaya tidak mengulangi kesalahan fatal yang pernah dilakukan.
source: http://www.situs27.co.cc/2010/04/fakta-ilmiah-adanya-perang-mahabharata.html

Penampak Aneh Permukaan Bumi Melalui Satelit

Ada beberapa struktur dari permukaan tanah di bumi kita yang menarik jika dilihat dari ketinggian tertentu lho.. beberapa ruas jalan bahkan berbentuk gambar yang aneh bahkan membentuk lukisan wajah orang.Kadang pikiran kita tidak sanggup memecahkan misteri ini,bagaimana bisa orang-orang dulu menciptakan jalan berbentuk gambar jika dilihat dari angkasa/satelit ? padahal jangankan satelit,pesawat aja belum ada.Lalu bagaimana yah cara membuatnya?hmm... masih menjadi misteri aneh yang belum bisa di pecahkan sampai hari ini.berikut ini adalah foto-foto permukaan bumi atau jalan yang membentuk gambar aneh tersebut..


Pada permukaan sebuah dataran batuan kering dan panas seluas lebih kurang 520 km2 di Nazca, bagian sebelah barat daya Peru,terdapat temuan arkeologi menakjubkan dan misterius. Yaitu format-format buatan berukuran raksasa yang membentuk berbagai gambar tertentu.Lokasi yang berada di antara Pegunungan Andes dan pantai Peru ini pertama kali diketahui ketika sebuah penerbangan komersial mulai melintas di atas padang Nazca pada tahun 1920-an. Pilot dan penumpang pesawat tersebut melaporkan adanya bentuk garis pendaratan pesawat primitif pada tanah di bawah mereka.


Gambar di sebelah ini merupakan beberapa jalur-jalur yang membentuk gambar jika dilihat dari angkasa.Banyak yang memperkirakan bahwa pola-pola jalan tersebut dibuat oleh makhluk lain selain manusia.Hal tersebut mungkin masuk akal jika dilihat dari besarnya ukuran gambar tersebut.Sehingga kita hanya bisa melihatnya dari ketinggian / angkasa dan kemudian baru akan tampak bentuk-bentuk seperti berbagai pola garis dan spiral geometris, bunga, seekor kera, laba-laba, burung, biawak/kadal, hingga astronout.Yang mengagumkan adalah,pola tersebut dibuat dengan goresan-goresan yang rapi dan presisi tinggi di atas permukaan media (padang / batuan) yang digunakan. Sebuah pola garis ada yang panjangnya hingga mencapai 65 km.wow..!




The Monkey, panjang 55m - Pola Jalan yang satu ini menyerupai gambar seekor kera jika dilihat dari atas.Lalu bagaimana teknik membuatnya?tentunya kalau kita pikir dengan logika,seharusnya ada "seseorang" yang mengamati pembuatan tersebut dari angkasa bukan?,kalau tidak seperti itu,kemungkinan besar,pasti gambar-nya tak akan berbentuk.. Dan hebat nya adalah,proses pembuatan pola jalan ini memakan waktu ratusan hingga ribuan tahun.. pertanyaannya adalah,sudah adakah pesawat pada saat itu?Anda dapat melihat ini dengan layanan Google Earth coordinates: 14º42'26.66" S - 75º08'20.38"O.


The Hummingbird, panjang 50m - Berbentuk menyerupai burung Hummingbird.Gambar ini terdapat di Nazca Lines yang merupakan salah satu tempat didunia yang sampai saat ini masih banyak diliputi misteri.Banyak pertanyaan-pertanyaan muncul mengenai asal usulnya.Peradaban mana yang telah menciptakannya?apakah tujuan dari pembuatan itu sendiri?Para ahli pun tidak bisa mengeluarkan jawaban pasti untuk tempat aneh ini.


Nazca Lines terletak di Kawasan Pampa,Propinsi Nazca,Peru.Kawasan disebelah selatan Ibu kota Peru ini terdiri dari hamparan tanah tandus seluas kurang lebih 450 km persegi.Tempat ini sendiri baru mulai marak diperbincangkan pada era tahun 1920'an,bermula dari cerita kebanyakan para penumpang pesawat terbang yang melintas daerah Nazca,mengaku seperti melihat garis-garis samar membentuk berbagai macam bentuk makhluk hidup (hewan) dengan dimensi yang besar.(tahun 1920'an bisa dibilang merupakan era baru dalam penerbangan komersial di wilayah Amerika - istilah katanya,penerbangan baru ngetrend saat itu).Lho??makin bingung aja nih siapa "seniman" hebat yang bisa terbang itu... ^^


The Guanay (guano bird), panjang 280m - Bentuk yang tidak jauh berbeda dengan The Hummingbird lines,pola yang dibuat pada lahan ini adalah pola berbentuk hewan burung juga.. Namun jenis burung ini adalah Guanay.Dari hasil observasi,didapat kesimpulan bahwa ini dibangun kira-kira sekitar 2000 tahun yang lalu.Namun,sampai saat ini,penjelasan mengenai peradaban manakah yang telah membuat Nazca Lines masih belum bisa dipastikan.Karena tingkat kerumitan dalam pengerjaannya, banyak orang berbendapat bahwa Nazca Lines diciptakan oleh makhluk luar angasa atau Alien.


Menurut mereka apakah mungkin peradaban zaman dulu dengan peralatan yang mungkin sangat sederhana mampu membuat Nazca Lines dengan bentuk yang sangat sempurna dan berdimensi besar seperti itu.Satu hal yang layak diacungi jempol adalah,pencipta pola jalan tersebut mengikuti kaedah astronomi,misalnya mengikuti suatu petunjuk tata letak dari rasi bintang.Hal yang susah dilakukan bahkan dengan teknologi sekarang ini.


The Killer Whale, panjang 65m - begitulah sebutan para ilmiah untuk pola yang satu ini.. kalau diartikan dalam bahasa indonesia adalah "Ikan Paus Pembunuh".Jujur,saya sendiri tidak dapat menangkap gambaran ikan paus dalam foto ini,tapi koq bisa disebut The Killer Whale yah?? apa saya yang kurang jeli dalam memperhatikan??hehe... yang jelas struktur dari pola paus ini rumit sekali untuk dibuat,coba lihat saja berapa banyak liukan yang terdapat dalam gambar ini.Menurut logika terbatas saya,saya bisa membayangkan bahwa proses pembuatan nya pasti sulit sekali.Apalagi kalau membuatnya dengan perkiraan saja tanpa ada yang meng-instruksi hasil nya dari angkasa.


Saya belum dapat mengetahui apa sebutan yang pasti untuk pola yang satu ini.. Namun sesuai dengan yang anda lihat pada gambar disamping,terlihat jelas bukan bentuk yang tercipta dari garis-garis jalan tersebut?yapz!!!,anda benar.. Pola tersebut membentuk hewan anjing atau serigala.Lokasi dari tempat ini juga berada di Nazca Lines,peru.Apakah makna dari gambar-gambar hewan yang diciptakan ini?membingungkan...




The Spider, panjang 46m - berbentuk gambaran dari seekor laba-laba.Bahkan gambar ini mempunyai rincian setiap lekuk yang sempurna.Mungkin kalau kita tidak mengetahui bahwa gambar ini diambil dari udara,kita akan menganggap ini sebagai garis gambar biasa yang di gambar di pantai.. ^^.Dengan panjang sekitar 46m,tentunya ini bukan gambar yang mudah di buat.Lebih rincinya anda bisa melihatnya dari Google Earth coordinates: 14º41'39.63" S - 75º07'21.72"O






Gambar yang menyerupai astronot (Mirip Alien juga sich kayaknya^^) ini dapat anda lihat dari layanan satelit yang disediakan oleh pihak Google Earth coordinates: 14º44'42.79" S - 75º04'47.08". Gambar ini berada persis di sebuah bidang tebing di dekat daerah Peru tersebut.Tentunya anda sudah bisa memperkirakan donk berapa besar dari gambar di tebing ini?yang jelas ngga' cuma sekecil foto 2x3 hehe..









Ada beberapa pola gambar lagi di Nazca Lines ini.. berurut dari kiri ke kanan - Ada gambar Suku Primitif,Gambar yang menyerupai tangan besar dan 2 buah Gambar berupa simbol misterius yang konon dikatakan sebagai patokan landasan mendaratnya UFO.. Believe it or not..^^


Beralih dari Arsip Mengenai Nazca Lines,kita meuju ke beberapa tempat lainnya yang kurang lebih sama jika dilihat dari ketinggian tertentu.



Pada sebuah milis rsgisforum,sebuah email dari member bernama papa Choky memuat satu link ke google maps yang menuju pada suatu lokasi di 16°20′03.62″ LS dan 71°57′40.03″ BB. Dimana titik koordinat tersebut menunjukkan sebuah gambar lokasi yang jika dilihat dai udara menyerupai wajah seorang manusia.Lokasi tersebut berada di sebuah daerah Peru, Amerika Selatan. Dari ketinggian tertentu (sekitar 12 km dari permukaan) bisa terlihat suatu bentukan raut muka seseorang. Jarak dari “dahi” ke “janggut” sekitar 7 (tujuh) km. Dan arah Utara adalah benar-benar arah tegakan kepala.


Di sebuah situs Rooster yang berjudul Amazing Google Earth Image,ada sebuah link lagi menuju gambar aneh permukaan bumi.Dimana kali ini,lokasi tersebut berada pada koordinat 50°00′37.73″ LU dan 110°06′50.91″ BB yang menuju ke sebuah daerah di Canada,Amerika selatan.Dapat dilihat dengan jelas sebuah bentuk wajah dari samping.Gambar disebelah ini dilihat pada ketinggian sekitar 1,8 km dari permukaan.Terlihat ada 2 sosok wajah disana,yang satu berjenggot dan yang satu seperti sedang memakai topi di atas kepalanya.



Gambar diatas bukan lah gambar sebuah topeng,melainkan sebuah Monumen yang diambil dari sebuah satelit yang ber-operasi mengitari Planet Mars.Kira-kira sudah bisa menangkap bukan?hehe.. ini adalah gambar yang tertangkap pada permukaan Planet tersebut.Banyak teka-teki yang belum bisa dijawab mengenai hal ini.. Monumen ini terbidik pertama kalinya oleh Viking 2 ketika sedang menyisir planet ini pada tahun 1972.. Apakah benar ada kehidupan di Mars?


Crop Circle - merupakan fenomena alam penuh misteri yang sampai saat ini paling sering di jumpai.Sudah hampir 350 tahun semenjak kemunculannya pertamakali di Inggris pada tahun 1647, sampai sekarang belum ada jawaban yang pasti bagaimana cara mereka terbentuk. Crop circle sendiri adalah lingkaran aneh yang sering terbentuk diatas ladang gandum (biasanya pada musim semi dan panas) , uniknya lingkaran-lingkaran yang bentuknya sangat sempurna dan memiliki tingkat kerapian dan ketelitian yang tinggi tersebut terbentuk dalam waktu sekejap saja.Lingaran-lingkaran pada crop circle biasanya terbentuk dengan dimensi yang lebar dan besar.


Crop Circle banyak muncul di daerah pertanian gandum Amerika,Inggris,Rusia,Australia,dan sebagian Asia.Namun sebagian besar banyak ditemui di Inggris terutama di Kota Winchester.Yang menarik dari Crop Circle adalah macam-macam bentuk dari lingkarannya,bahkan penampakannya tidak hanya berupa lingkaran saja,namun sempat beberapa kali Crop Circle membentuk citra makluk hidup seperti kalajengking,bunga matahari,Lebah,dll.


Kemunculannya di Rusia beberapa tahun yang lalu sangatlah menakjubkan,dimana mereka bermunculan silih berganti.Masyarakat sekitar yang melihatnya sungguh tidak mengerti,bagaimana cara mereka bisa terbentuk secepat itu.dalam kurun semalam saja,sekitar 6-7 crop circle dengan ukuran yang besar telah terbentuk dihamparan ladang gandum mereka.Yang membuat mereka semakin berdecak kagum adalah macam-macam bentuk dari crop circle itu sendiri,ada yang membentuk citra bunga matahari yang luar biasa indahnya.
Beberapa bentuk dari pemunculan Crop Circle ini dapat anda lihat pada gambar dibawah ini.







Adam Bridge,atau yang kerap dijuluki Rama Bridge merupakan salah satu "Mysterious Places in the World's".Jembatan purba misterius sepanjang 18 mil (30 Km) yang menghubungkan antara Manand Island (Srilanka) dan Pamban Island (India) ini diperkirakan telah berumur 1.000.000 tahun lebih!!
Citra dari Rama Brige sendiri sangat mudah terlihat dari atas permukaan air laut karena letaknya yang tidak terlalu dalam,yaitu hanya tergenang sedalam kira-kira 1,2 meter (jika air laut sedang surut).


Status dari jembatan tsb masih merupakan misteri hingga saat ini,menurut tafsiran para ahli,diperkirakan mungkin Rama Bridge sangat erat kaitannya dengan Epos terkenal India, Ramayana.
Srilankan Archeology Department telah mengeluarkan suatu statment yang menyebutkan usia Rama Bridge mungkin berkisar diantara 1.000.000 hingga 2.000.000 tahun,namun apakah jembatan ini benar-benar terbentuk secara alami ataukah merupakan suatu mahakarya manusia hal itu belum bisa mereka terangkan.
source: http://kumpulan-artikel-menarik.blogspot.com/2009/01/penampakan-aneh-bumi-dilihat-dari.html

Misteri Garis Nazca yang Misterius

Garis Nazca terletak di Pampa, bagian dari Peru. Daratan terpencil dari Teluk Peruvian yang terdiri dari Pampas San Jose (Jumana), Socos, El Ingenio dan lain-lainnya di provinsi Nazca, seluas 400km. di selatan Lima, meliputi area sekitar 450km2 padang gurun pasir dan lereng Andes.

Garis ini ditemukan pertama kali ketika sebuah penerbangan asing terbang diatas gurun Peruvia pada tahun 1920. Para penumpang dilaporkan melihat “landasan terbang sederhana” dibawah mereka. Tidak ada yang tahu siapa yang telah membuatnya ataupun alasannya. Sejak penemuan mereka, garis Nazca telah mengundang banyak penjelasan mutakhir.

landasan terbang sederhana

Di Pampa, sebelah selatan dari garis Nazca, para arkeolog menemukan kota dari para pembuat garis yang telah hilang, Cahuachi. Dibangun kurang lebih 2000 tahun lalu, yang secara misterius ditinggalkan 500 tahun kemudian. Penemuan baru pada Cahuachi adalah merupakan awal bagi kita untuk orang-orang Nazca dan mengungkap misteri dari garis Nazca.

Cahuachi muncul sebagai harta karun dari budaya Nazca. Saat Orefici dan timnya menggali, menemukan lukisan-lukisan dari tembikar, teknik-teknik kuno penyulaman yang dikembangkan orang-orang Nazca, memberikan pandangan bagaimana kemungkinan garis itu dibuat, dan fungsinya bagi mereka selama kurang lebih 1500 tahun lalu.

Yang palng menarik adalah penemuan manusia yang tidak ada habisnya. Yang mencengangkan adalah penemuan mumi dari para penduduk Nazca itu sendiri di tanah kering pada gurun Peruvian. (Mereka telah mengenal proses mumifikasi sama seperti kebudayaan Mesir Kuno)

Pertamanya Cahuachi dipercaya sebagai tempat militer, tapi sekarang dikenal sebagai tempat untuk upacara-upacara ritual, dan bukti baru dari Orefici juga mengukuhkan pendapat ini. Cahuachi terungkap telah ditinggalkan setelah banyak bencana alam yang menimpa kota itu. Tapi sebelum mereka meninggalkannya, orang-orang Nazca mengubur kotanya dengan tanah gersang, yang sampai sekarang tetap berupa gundukan ditengah gurun

Komposisi dari Garis Nasca

Batu koral yang menutupi permukaan gurun, mengandung ferrous oxide (belerang). Pembongkaran selama berabad-abad, telah memberikan patina (fragmen) gelap padanya. Ketika batu-batu kerikil ini disingkirkan, warnanya kontras dengan lapisan dibawahnya. Pada tahap ini, garis lebih kelihatan beralur dengan warna yang lebih kelihatan, meskipun di beberapa saat, hanya kelihatan seperti jejak. Di kasus lain, batunya memperjelas garisnya dan gambaran dari gundukan menyamping dengan ukuran berbeda. Beberapa gambaran, misalnya, terutama pada awal-awal, dibuat dengan menghapus semua batu kerikil dari garis luar, dan dengan begini, akan menjadi lebih kelihatan.

geoglyph Nazca

Berikut adalah ukuran-ukuran dari beberapa bentuk terkenal dari geoglyph Nazca:

  • Laba-laba, sekitar 46 mil
  • Monyet, sekitar 55 mil
  • Burung Guano, 280 mil
  • Kolibri, 50 mil
  • Paus pembunuh, 65 mil
  • Pelican, paling besar 285 mil

Geoglyph Lainnya

Garis Nazca adalah kumpulan geoglyph paling menakjubkan didunia. Ada juga beberapa geoglyph besar di Mesir, Malta, Mississipi & California, Chili, Bolivia, dll. Tapi geglyph Nazca, dikarenakan jumlah, karakter, dimensi, dan terusan budaya, karena mereka dibuat dan dibuat lagi seiring dengan periode prehispanic, membentuk kumpulan arkeologis yang menakjubkan sekaligus membingungkan

Dataran Nazca

Dataran Nazca sangatlah unik, dengan kemampuannya mempertahankan tanda-tanda yang ada diatasnya, berdasarkan kombinasi dari iklim (salah satu yg terkering di Bumi, dengan curah hujan 20menit dalam setahun), dan juga tanah datar dan berbatu yang meminimalisasi efek dari angin ditanah. Dengan tidak adanya debu atau pasir untuk menutupi datarannya, serta hujan yang sedikit untuk mengikisnya, garis-garisnya cenderung tidak berubah ataupun tertutup. Factor-faktor ini, digabungkan dengan adanya lapisan bawah tanah dengan warna yang lebih cerah dari permukaan gurun, memungkinkan lahan yang luas, yang bisa ideal untuk digunakan bagi seniman yang ingin menghilangkan eksistensinya di dunia. Jadi lokasi nya memang sengaja ditentukan agar tidak memperngaruhi kondisi geoglyph tsb.

Konsentrasi dan penjajaran dari garis-garis memastikan bahwa pembuatannya membutuhkan pekerja jangka panjang yang bekerja secara intensif, seperti ditunjukkan dengan gaya dari desain-desain, yang juga berhubungan dengan tingkatan berbeda dari perubahan budaya.

Ada 2 tipe desain : pertama adalah macam-macam benda dan bentuk lain dari garis geometric. Sebelumnya terdiri dari bentuk binatang, tanaman, objek seperti bentuk anthropomorphis dari jaman kolosal yang dibuat dengan garis-garis yang sangat jelas. Dari sekian bentuk-bentuk, yang disimpan oleh Maria Reiche dan beberapa pengoleksi, sudah diketahui sekitar 70 buah.

Pola Garis

Banyak garis-garis yang acak dan terkesan tidak memiliki pola. Garis itu terlihat seperti garis berpencar secara acak seperti mengarah ke daerah-daerah terpencil, bersilangan tanpa alasan jelas.

Berikut adalah teori pembentukan Nasca Lines Oleh Erich von Däniken. Meski begitu banyak teori yang dikeluarkan oleh byk ilmuwan, teori Erich von Däniken adalah salah satu teori yang paling terkenal.

Teori Erich adalah teori dengan pendekatan paling akurat untuk memecahkan misteri Nazca. Dia berpikir bahwa dahulu, ada tamu dari bintang lain yang mengunjungi bumi dan bernama Nazca. Mereka mendarat ditempat ini , pada saat melandas, batu ini tersapu dengan pesawat bertenaga roket. Semakin dekat, kekuatannya pun bertambah dan meluaskan daerah yang tersapu itu. Pada saat ini, kargo mereka pun muncul. Selanjutnya, alien itupun menghilang dan membuat org2 bingung. Mereka pun mencoba memanggil kembali Tuhannya dengan mulai menggambar garis, bentuk, dan trapezenya. Daniken tak pernah mengatakan kalau alienlah yg membuat formatnya. Dia menemukan ZODIAK dan formasi kaca, kemudian membandingkan dgn VASIS modern atau simbol PAPI.

sumber: http://misteridunia.wordpress.com/2008/09/26/garis-nazca/

Roti-roti yang Menjijikkan

[Image: Zombie%27s+bread+copy.jpg]
[Image: Zombie%27s+bread+%283%29+copy.jpg]

[Image: Zombie%27s+bread+%282%29+copy.jpg]
[Image: Zombie%27s+bread+%281%29+copy.jpg]
[Image: scarybread_14.jpg]
[Image: scarybread_1.jpg]
[Image: scarybread_10.jpg]
[Image: scarybread_2.jpg]
[Image: scarybread_3.jpg]
[Image: scarybread_4.jpg]
[Image: scarybread_5.jpg][Image: scarybread_9.jpg]
[Image: scarybread_11.jpg]
[Image: scarybread_12.jpg]
[Image: scarybread_13.jpg]
[Image: scarybread_15.jpg]
[Image: scarybread_17.jpg]
[Image: scarybread_7.jpg]
[Image: bread6.jpg]

[Image: bread5.jpg]

[Image: bread4.jpg]

[Image: bread3.jpg]

[Image: bread2.jpg]

[Image: bread1.jpg]

[Image: breadz.jpg]

[Image: bread7.jpg]

bagi yang sudah ngak peduli bentuk yang penting Rasanya


source: http://www.mamasipenk.co.cc/2009/11/roti-setan.html